Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2022

Menjadi Manusia Tak Berhati

Gambar
Pada suatu kesempatan wawancara, aku pernah ditanya seperti ini; “Apa kekurangan yang paling kamu sadari?” Aku menjawab singkat, “Terlalu baik” Tapi ia meresponnya dengan tawa, dikiranya hendak merendah agar menjadi tinggi. Aku menatapnya sejurus, meski termaksuk salah satu wawancara yang gagal –karena tak mempelajari platform itu sama sekali-, setidaknya aku berhasil menyampaikan kegundahanku saat itu. “Ketika menjadi manusia baik, engkau akan bahagia. Hidupmu akan tenang. Urusanmu akan lancar. Tapi bagaimana jika kebaikan itu terlalu?” Aku menghirup napas sejenak, “Memang, Rasulullah bilang; Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lain. Tapi, apakah ada pada kalimatnya yang mengandung kebolehan kepada kita untuk disia-siakan begitu saja dengan kebaikan itu sendiri?” Aku bukan sedang mengaku menjadi manusia paling baik di muka bumi. Aku hanya tengah gundah, saat diriku sendiri kesulitan menolak hal-hal yang tak ku inginkan. Tengah terluka, kala terus...

Kamu Mungkin Tak Mengenalku

Gambar
Kamu mungkin tak mengenalku Kala dunia sedang berpihak padamu Kamu mungkin tak menginginkanku, Kala manusia sedang memakai topeng cinta untukmu Pun kamu mungkin tak memedulikanku, Kala semua hal seolah bisa kau urus semuanya sendirian. Aku tak lagi peduli apapun itu, Toh manusia sama saja Kenapa kita harus hidup berdampingan dalam kepalsuan? Kamu mungkin tak mengenalku Jika saja bukan sedang hancur berkeping Dan Tuhanku mengenalkanmu padaku, melalui sajak-sajak patah yang tak pernah kita kira hadirnya. Lalu, ada apa dengan luka? Aku sering kali mendengar kalimat-kalimat bernada larangan tentang berharap pada manusia, tapi hampir tak pernah menemui kalimat yang mengingatkan untuk tidak memberi harapan. "Kadang niat kita hanya berbuat baik, tapi ia berlebihan dalam berharap" ucap seseorang. "Dia saja yang terlalu baperan. Toh aku tak pernah berniat apa-apa" ucap yang lain. Padahal seharusnya, jika tak ingin melukai, tak usah bertemu manusia. Pun sama, tak ...